Di awal laga, tepatnya menit ke-11, Ramires memaksimalkan hasil umpan Juan Mata. Kiper Pepe Reina sudah salah membaca arah bola dan bola menghujam gawang The Reds.
Liverpool langsung membalas saat tendangan Craig Bellamy masih mengenai defender Chelsea. Dan Liverpool kembali memperoleh peluang menyamakan skor, tetapi Striker Luis Suarez gagal memaksimalkan umpan silang Jordan Henderson.
Pada babak kedua, The Reds lengah, dan kesempatan itu diterima Didier Drogba yang berkerjasama dengan Frank Lampard. Striker asal Pantai Gading tersebut menendang bola yang melalui kaki Skrtel, dan menggetarkan jala gawang Pepe Reina.
3 menit setelah gol itu, Andy Carroll dimasukkan. Dia mencetak gol melalui aksi individualnya menggocek John Terry dan tendangan kerasnya pada menit ke-64.
Carroll, yang mengenakan nomor 9, nyaris mencetak gol keduanya dan menyeimbangkan kedudukan. Sebagian bola memang masuk ke gawang, tetapi wasit Phil Dowd dan asistennya menganulir gol itu karena menganggap seluruh bola belum masuk ke gawang, dan ini makin menegaskan perlunya teknologi garis gawang dalam sepakbola.
Chelsea akhirnya kembali menyusuri tangga Wembley sebagai juara. Dan kini trofi Liga Champions menunggu mereka di Allianz Arena tanggal 19 Mei nanti.
0 comments:
Post a Comment